Sabtu, 06 Januari 2018

Tantangan hari ke - 1 # 11




Bismillahirrahmanirrahim

Tantangan 10 hari level 11 kali ini mengangkat tema tentang fitrah seksualitas anak. Dan yang menjadi pemapar pertama adalah Bunda Yuli Yuliani.

Màteri yang fisampaikan cukup lengkap merangkum masalah fitrah seksualitas anak. Setelah pemaparan selesai, selanjutnya rentetan pertanyaan juga terjawab dengan baik dengan menyertakan referensi sumber yang ada.  Adapun pertanyaan yang berhasil dihimpun oleh Bunda Ririn sebagai berikut :

📨Pertanyaan :
Apakah ini kaitannya dengan stigma 'laki2 nggak boleh cengeng?' Atau 'anak perempuan nggak boleh grasak grusuk' ya?

Karena anak saya 2, laki dan perempuan dengan sifat bawaan yg justru terbalik. Yg perempuan lebih grasak grusuk, yg laki lebih main perasaannya🤔😅. (Tasya)

📠Jawaban :
Utk lebih lengkap bisa cek ini bun. http://www.lendyagasshi.com/2016/09/resume-rb-cikutra-pendidikan.html?m=1

Saya kutip mungkin bisa membantu.

Teh Elma menjelaskan mengenai Urutan Pendidikan Seksualitas Sesuai Usia Anak.

*Usia 0-5 tahun*

Memastikan kedekatan dan kelekatan dengan anak.
Dari mulai bayi melalui fasa menyusui (usia 0-1 tahun) adalah fasa oral. Dimana bagian dari anak yang paling peka adalah mulut.
Lanjut ke usia 1-3 tahun adalah fase anal, dimana anus adalah bagian dari anak yang paling peka.
Dan usia 3-5 tahun adalah fasa phallic yaitu bagian penis atau klitoris adalah bagian yang paling peka.

Maka dari itu orang tua harus mengajari anak bahwa tubuhnya berharga.
Caranya adalah senantiasa meminta ijin apabila ingin memegang daerah kemaluannya. Dengan menyebut nama medis bukan nama absurd.

Misal :
"Adik sudah selesai pipis, mama ijin membersihkan vagina (atau kalau laki-laki, penis) adik yaa..."

Kemudian mengaitkan segala sesuatu dengan perintah Allah. Tentang adab thaharah dalam Islam.

Bahwa umat Islam wajib sholat. Dan bagaimana bisa sholat, maka yang harus diperhatikan adalah kebersihan. Bagaimana bisa dibilang bersih? Maka latih anak (maksimal usia 3 tahun) untuk toilet training. Membiasakan anak untuk pipis dan poop di kamar mandi dan langsung dibersihkan. Tidak memakai popok lagi.

Mengajarkan anak usia batita dan balita memang tidak mudah. Ada baiknya dibalut dengan sesuatu yang disukai anak. Misalnya melalui 3B (Bermain, Bernyanyi, dan Bercerita)

*Usia 5-7 tahun*
Menjelaskan orang-orang yang ada di sekitar kita. Tentang mahram, keluarga, dan orang asing.
Menjelaskan tentang aurat. Pentingnya menutup aurat dan menahan pandangan.

Membiasakan anak untuk pisah selimut saat tidur(untuk yang sama jenis kelamin) dan pisah kamaruntuk yang berbeda jenis kelamin.

Membiasakan tertib mandi untuk menjaga aurat. Tidak boleh mandi bareng. meskipun memiliki anak yang sama jenis kelamin, apalagi bersama dengan tuanya.

Mengajarkan anak untuk percaya pada perasaannya sendiri. Biasanya anak bisa mengenali mana orang dengan niat baik atau tidak baik.

Bila dirasa orang tersebut tidak baik, maka ajarkananak untuk berkata "Tidak".
Dan yang terakhir adalah menjalin kedekatan dan kelekatan pada anak.

 Yakinkan pada anak bahwa kita (sebagai orang tua) bisa diajak berbagi rahasia.

▶ pada slide presentasi : Anak mampu menempatkan dirinya sesuai peran seksualitas. Seperti cara berbicara, cara berpakaian,....

📨Pertanyaan :
Apakah ini kaitannya dengan stigma 'laki2 nggak boleh cengeng?' Atau 'anak perempuan nggak boleh grasak grusuk' ya?

Karena anak saya 2, laki dan perempuan dengan sifat bawaan yg justru terbalik. Yg perempuan lebih grasak grusuk, yg laki lebih main perasaannya🤔😅. (Tasya)

📠Jawaban :
Utk lebih lengkap bisa cek ini bun. http://www.lendyagasshi.com/2016/09/resume-rb-cikutra-pendidikan.html?m=1

Saya kutip mungkin bisa membantu.

Teh Elma menjelaskan mengenai Urutan Pendidikan Seksualitas Sesuai Usia Anak.

*Usia 0-5 tahun*

Memastikan kedekatan dan kelekatan dengan anak.
Dari mulai bayi melalui fasa menyusui (usia 0-1 tahun) adalah fasa oral. Dimana bagian dari anak yang paling peka adalah mulut.
Lanjut ke usia 1-3 tahun adalah fase anal, dimana anus adalah bagian dari anak yang paling peka.
Dan usia 3-5 tahun adalah fasa phallic yaitu bagian penis atau klitoris adalah bagian yang paling peka.

Maka dari itu orang tua harus mengajari anak bahwa tubuhnya berharga.
Caranya adalah senantiasa meminta ijin apabila ingin memegang daerah kemaluannya. Dengan menyebut nama medis bukan nama absurd.

Misal :
"Adik sudah selesai pipis, mama ijin membersihkan vagina (atau kalau laki-laki, penis) adik yaa..."

Kemudian mengaitkan segala sesuatu dengan perintah Allah. Tentang adab thaharah dalam Islam.

Bahwa umat Islam wajib sholat. Dan bagaimana bisa sholat, maka yang harus diperhatikan adalah kebersihan. Bagaimana bisa dibilang bersih? Maka latih anak (maksimal usia 3 tahun) untuk toilet training. Membiasakan anak untuk pipis dan poop di kamar mandi dan langsung dibersihkan. Tidak memakai popok lagi.

Mengajarkan anak usia batita dan balita memang tidak mudah. Ada baiknya dibalut dengan sesuatu yang disukai anak. Misalnya melalui 3B (Bermain, Bernyanyi, dan Bercerita)

*Usia 5-7 tahun*
Menjelaskan orang-orang yang ada di sekitar kita. Tentang mahram, keluarga, dan orang asing.
Menjelaskan tentang aurat. Pentingnya menutup aurat dan menahan pandangan.

Membiasakan anak untuk pisah selimut saat tidur(untuk yang sama jenis kelamin) dan pisah kamaruntuk yang berbeda jenis kelamin.

Membiasakan tertib mandi untuk menjaga aurat. Tidak boleh mandi bareng. meskipun memiliki anak yang sama jenis kelamin, apalagi bersama dengan tuanya.

Mengajarkan anak untuk percaya pada perasaannya sendiri. Biasanya anak bisa mengenali mana orang dengan niat baik atau tidak baik.

Bila dirasa orang tersebut tidak baik, maka ajarkananak untuk berkata "Tidak".
Dan yang terakhir adalah menjalin kedekatan dan kelekatan pada anak.

 Yakinkan pada anak bahwa kita (sebagai orang tua) bisa diajak berbagi rahasia.

📨Pertanyaan :

Bagaimana  pula dengan anak yang masih suka pegang nen ibunya sejak kecil sampai usia pra sekolah yah? (Eli)

📠 Jawaban :

Terhadap anak kecil yang belum dapat membedakan, tidak mengapa seseorang tidak menutup auratnya darinya. Ibnu Qudamah berkata dalam kitab Al-Mughni, 7/76, "Adapun terhadap anak yang masih kecil dan belum mumayyiz, tidak diwajibkan menutup aurat darinya."

Kalau saya mengacu ke sini bun😅. Mungkin ada pendapat lain. Sudah dicari belum ketemu.

Ibu Profesional
Bunda Sayang
Level 11
Tantangan 10 hari


#Tantangan10hari
#Level11
#KuliahBunsayIIP
#FitrahSeksualitasAnak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar